HOME

Monday, December 26, 2016

Pergantian Tahun Baru yang Dibalut Erotisme Berbagai Seni

Perayaan pergantian tahun sudah di depan mata. Persiapan menyambut acara tahunan itu sudah jauh-jauh hari dilakukan. Tidak terkecuali kita yang sudah berencana menghabiskan malam pergantian tahun baru dimana-mana.

Berbagai macam alasan muncul untuk membenarkan langkah kita menuju surga sementara. Ada yang berasalasan untuk refresing lah, ada yang bilang cari sensasi setelah satu tahun bekerja lah, dan lain sebagainya. Termasuk yang berpikiran kurang baik "mungkin" juga ada. πŸ‘ΈπŸ˜“πŸ˜’πŸ˜‘πŸ˜

Tapi apapun alasannya, bagaimana kita tidak keterlaluan, apalagi larut dalam suasana gegap gembita menyaksikan erotisme pergentian tahun.

Ingatlah saudara kita yang ada di Aceh yang baru saja dikena bencana, banjir di Bima, korban banjir di Bandung, saudara kita di Rohingya, Palestine, Suriah yang setiap hari puluhan orang tewas di bom. dan semua saudara kita di belahan bumi lainnya yang saat ini tidak seberuntung kita. Bukankah, mereka sama dengan kita yang memiliki hak untuk bahagia??

Merayakan pergantian tahun, hura-hura yang dibalut erotisme dan menjauhkan kita dari jiwa sosialisme idologi yang berpijak pada aturan agama masing-masing. Sungguh memalukan...

Oleh karena itu, para pemimpin daerah yang kami hormati, sebagai lembaga yang biasa memfasilitasi pergantian tahun baru. Mohon pergantian tahun diperingati sekedarnya saja tidak menari diatas penderitaan orang lain. Jadikanlah momentum pergantian tahun sebagai evaluasi diri agar menuju banagsa yang rahmatan lil alamin, bangsa yang berbudi luhur, bangsa yang senantiasa memeb=gang teguh ajaran dan ediologi Pancasila.

Thursday, November 24, 2016

Merindukan Nabi Tanpa Harus Memandangnya

Sungguh mulia bagi orang yan mencintai nabi, walau mereka tidak pernah melihat kemulyaan wajahnya, mencium kelembutan tangannya, mendengar keteduhan suaranya...

Cintanya sungguh luar biasa
kerinduannya melebihi segalanya
sampai ketika nama Nabi disebut begetar hatinya
hingga bercucuran air matanya
Semoga kita diberi anurgra berupa cinta kepada nabi
Mengikuti sebagian sunnahnya
Amin.....
Allahumma Solli Ala Sayyidina Muammad...

Sunday, November 6, 2016

Dialog KHR. Ach. Azaim Ibrahimy dengan KH. Luthfi Bashori Menyikapi Penistaan Agama

Menyikapi penistaan agama terjadi gelombang demonstrasi terjadi hampir di seluruh pebjuru negri. Maklum, masyarakat Indonesia yang merupakan penduduk Islam terbesar di dunia ketenangannya terusik lantaran pernyataan seseorang yang mengundang amarah masyarakat. 

Menyikapi hal tersebut merupakan hal yang wajar jika seluruh masyarakat angkat bicara bahkan rela mengorbankan hartanya untuk menyuarakan aspirasi demi ideologi dan harga dirinya.

Seluruh pemeluk agama yang meyakini kebenaran agamanya akan melakukan hal yang sama kalau agama dan kitab sucinya dicaci apalagi dinistakan seperti kasus yang berkembang selama ini.

Oleh karena itu berikut dialog antara KHR. Ach. Azaim Ibrahimy dan KH. Luthfi Bashori meyikapi penistaan agama belum lama ini.





Friday, November 4, 2016

Demo Di Jakarta Antara Kepentingan dan Harga Diri

Demonstrasi adalah hak setiap masyarakat untuk menyuarakan pendapat dan tuntuntan kepada pemerintah sebagai.


Sebagai orang awam kami tidak ingin terjebak pada demo mendemo....
Hanya saja kami butuh kepastian tentang kasus Ahok yang oleh sebagian orang dia dianggap penista agama. Apa indikator bapak untuk memproses Ahok dan berjanji tidak mengintervensi kasus beliau??? Strategi politik, kampanye terselubung?, Ataukah hanya NGAPUSI biar kasus itu terus berjalan, sementara kemudian hari sudah dapat dipastikan dia dinyatakan tidak bersalah karena segudang alasan semu????

Perang opini hanya memperkeruh suasana, mengancam ideologi bangsa yang selama ini dunia mengaguminya. Dimana2 terjadi gelombang demonstrasi hanya untuk menyuarakan aspirasi yang selama ini tersakiti.

Kami mencintai negeri ini, agar tidak terjadi perang saudara dan kekacauan seperti ditimur tengah karena adanya pihak ketiga yang memecah belah kerukunan bangsa.

Apapun alasannya persatuan dan keutuhan bangsa adalah harga mati yang harus dipertahankan oleh setiap tumpah darah Indonesia.

Tuesday, September 20, 2016

Membaca Kalimat Penyambung Lidah Tuhan

Setiap keinginan dan kata adalah masa depan yang akan kita hadapi dari semua dimensi maknanya. Kata adalah penyambung lidah Tuhan untuk di dengar, dihayati dan dirasakan semua orang dimuka bumi ini.

Kata yang sebenarnya tidak berhuruf dan tidak bersuara itu bagaimana dihayati bahkan menjadikannya sebagai bekal hidup untuk menemukan jati diri sampai kembali ketempat dimana semetinya kita akan tinggal.


Banyak media yang dapat kita gunakan untuk membaca kalimat Tuhan termasuk media sosial pun dapat kita gunakan sebagai sarana menemukan jatidiri seorang hamba. hanya saja tidak semua yang dapat kita baca sebagai acuan untuk kita implentasikan kedalam kehidupan sehari-hari.

Bukankah hanya dengan membaca kita akan menemukan setiap apa yang kita cari selama ini. Walaupun membaca tidak hanya diartikan seperti membaca susunan huruf dalam tautan kalimat hingga dibingkai menjadi paragraf ataupun alinia peralinia dalam lembaran-lembaran buku. Lebih dari itu membaca memiliki dimensi tersendiri untuk menemukan apa, siapa dan bagaima.


 


Sunday, September 18, 2016

Cerpen Motivasi Terbaru: PRIA IMPIAN SURGA

Terimakasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang ikut membantu terbitnya buku kumpulan cerpen motivasi segmen remaja yang kini sudah angkat cetak. Terutama KHR. Ach. Azaim Ibrahimy pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Situbondo yang telah sudi menuliskan bait-bait pengantarnya ditengah kesibukan beliau.

Buku yang ditulis selama kurang lebih dua bulan itu penulis khususkan kepada semua kaula muda Indonesia yang kini menyusuri setiap jengkal jalan hidupnya dari sudut pandang dan karakter berbeda. Karena ditangannyalah tergenggam arah bangsa Indonesia.

Buku itu akan menjadi cermin bagi kita karena didalamnya menceritakan kehidupan-kehidupan remaja yang diangkat dari kehidupan nyata dan dibumbui sedikit fiksi agar tercipta suasana hidup tanpa harus membuat rasa aslinya hilang, hambar tertelan retorika kata.

Berikut Profile Buku

Judul: Pria Impian Surga
Penulis: Yudi Hartono
Jumlah halaman: 180 hal
Penerbit/Percet: Jaya Rose


Tenang....
Bahasa yang duganakan sangat sederhana dan mudah difahami tidak banyak menggunakan Si-si, isme-isme. dll
Semua golongan (yang penting bisa baca) sudah pasti faham 

Sunday, September 11, 2016

Buku Penyambung Kata Tuhan

Sepanjag kita melihat dunia
Gumpalan awan-awan sendu
Menari diatas senja yang akan segera berlalu

Disitulah aku gantungkan cita sembilu
Aku harap dia segera lebur tergantikan
Kemerlip bintang prestasi

Hingga esok hari
Senyum sungging terhias di dinding hati semua yang masih belum mati
Fana' bersama kuasa takdir
Menyingkap tabir kepalsuan diri


Dalam buku PRIA IMPIAN SURGA
Ku sambung kata Tuhan
Untuk ku bisikkan kepada
Saudara kami yang kini terlelap
Menapaki jalannya mimpinya masing-masing